Mendengar Suara Prabowo di PBB, Apa Kata Palestina Soal Perdamaian?

Pidato Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Majelis Umum PBB ke-80 yang menyoroti isu Palestina menuai respons positif. Secara khusus, Duta Besar Palestina untuk Indonesia memberikan apresiasi atas pesan perdamaian yang disampaikan.
Apresiasi Dubes Palestina untuk Indonesia
Duta Besar Palestina untuk Republik Indonesia, HE Dr. Zuhair Al-Shun, menyampaikan apresiasinya terhadap pidato Presiden Prabowo Subianto di forum PBB. Menurutnya, pidato tersebut jelas mengusung pesan perdamaian, terutama bagi rakyat Palestina yang saat ini tengah berjuang.
"Presiden menyampaikan pesannya, sebuah pesan untuk perdamaian," ujar Dubes Zuhair, usai menghadiri acara pembukaan Festival Pengabdian Masyarakat 2025 di Perpustakaan Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat, pada Rabu (1/10/2025). "Beliau percaya bahwa perdamaian harus ditegakkan di mana pun, terutama di Palestina karena Palestina adalah satu-satunya negara yang sedang menderita," tambahnya. Pernyataan ini menggarisbawahi bahwa isu Palestina bukan sekadar masalah politik, melainkan krisis kemanusiaan yang mendesak.
Indonesia Teguh Mendukung Palestina
Dubes Zuhair menekankan prinsip kuat yang dipegang Indonesia, yaitu tidak akan meninggalkan Palestina sendirian dalam perjuangannya. Menurutnya, persaudaraan erat antara kedua negara menjadi fondasi komitmen ini, selaras dengan kebijakan luar negeri Indonesia yang konsisten mendukung kemerdekaan Palestina.
"Jadi, saya bisa katakan bahwa Indonesia punya satu prinsip. Jangan pernah biarkan Palestina sendirian," tegasnya. Pernyataan ini menegaskan bahwa dukungan Indonesia lebih dari sekadar kata-kata, tetapi komitmen mendalam untuk mendampingi Palestina mencapai kemerdekaannya.
Menanggapi beragam opini tentang keberpihakan Indonesia terhadap Palestina, Dubes Zuhair menyatakan keyakinannya bahwa ikatan persaudaraan antara kedua negara akan terus terjalin erat, melampaui perbedaan pandangan politik. "Apa pun yang mereka katakan, kiri atau kanan, Palestina dan Indonesia memiliki hubungan persaudaraan yang baik dan akan terus berlanjut selamanya," imbuhnya.
UI Berikan Dukungan Nyata untuk Palestina
Rektor Universitas Indonesia (UI), Heri Hermansyah, yang juga hadir dalam acara tersebut, menyampaikan dukungan penuh UI terhadap upaya kemerdekaan Palestina. Dukungan ini tidak hanya berupa pernyataan, tetapi juga melalui tindakan nyata, seperti pemberian beasiswa bagi mahasiswa Palestina.
"Tidak hanya dengan kata-kata, tetapi juga dengan tindakan nyata untuk mewujudkannya," ungkap Rektor Heri. UI, sebagai salah satu institusi pendidikan terkemuka di Indonesia, merasa memiliki tanggung jawab untuk berkontribusi dalam mewujudkan kemerdekaan Palestina.
Beasiswa UI: Bentuk Dukungan Konkret untuk Mahasiswa Palestina
Dubes Zuhair mengapresiasi inisiatif dan kerja sama beasiswa yang diberikan UI kepada mahasiswa Palestina. Baginya, beasiswa ini adalah bentuk dukungan konkret dan berkelanjutan bagi rakyat Palestina yang tengah berjuang.
"Ini juga merupakan salah satu poin keberhasilan dan dukungan yang lebih besar dari otoritas Indonesia untuk rakyat Palestina," pungkasnya.
Kerja sama beasiswa ini telah diresmikan melalui penandatanganan nota kesepahaman antara UI dan Kedutaan Besar Palestina. Diharapkan, program beasiswa ini akan membuka kesempatan bagi lebih banyak mahasiswa Palestina untuk menempuh pendidikan tinggi di Indonesia. Pemberian beasiswa ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi individu mahasiswa, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan sumber daya manusia di Palestina.