Prabowo Bertemu Raja Yordania, Suara Solidaritas untuk Palestina Bergema

Presiden Prabowo Subianto menjamu Raja Yordania Abdullah II ibn Al Hussein dalam kunjungan kenegaraan di Istana Kepresidenan, Jakarta. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk menegaskan kembali dukungan kuat Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina, sekaligus mempererat hubungan bilateral kedua negara. Suasana hangat menyelimuti perbincangan, yang juga menyoroti pentingnya kolaborasi internasional demi mewujudkan perdamaian dunia.

Pertemuan Prabowo dan Raja Abdullah II: Bahas Palestina dan Hubungan Bilateral

Pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Raja Abdullah II berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta. Isu utama yang dibahas meliputi situasi di Palestina, penguatan hubungan bilateral Indonesia-Yordania, serta upaya bersama dalam menjaga stabilitas kawasan. Kedua pemimpin secara mendalam membahas konflik Palestina-Israel dan menekankan perlunya solusi damai yang adil dan berkelanjutan.

Komitmen Teguh Indonesia untuk Palestina

Presiden Prabowo Subianto menegaskan kembali komitmen tak tergoyahkan Indonesia untuk selalu mendukung perjuangan rakyat Palestina meraih kemerdekaan. Penegasan ini disampaikan saat jamuan makan malam kenegaraan untuk menghormati Raja Abdullah II dan delegasi Yordania, Jumat (14 November 2025). "Indonesia akan selalu berdiri bersama Palestina," ujar Prabowo. Dukungan ini, lanjutnya, bukan hanya berupa pernyataan, tetapi juga diwujudkan melalui bantuan kemanusiaan, dukungan politik di forum-forum internasional, serta kerja sama ekonomi.

Indonesia, melalui berbagai jalur diplomasi, terus mendorong komunitas internasional untuk memberikan perhatian lebih serius terhadap situasi di Palestina. Pemerintah Indonesia juga aktif menyuarakan pentingnya penghormatan terhadap hak asasi manusia rakyat Palestina, termasuk hak untuk hidup aman dan merdeka di tanah air sendiri. Tak hanya itu, Indonesia mengecam keras segala bentuk kekerasan dan agresi terhadap warga sipil Palestina.

"Kita harus terus bekerja sama untuk memastikan suara rakyat Palestina didengar dan hak-hak mereka dilindungi," tegas Prabowo, meyakini bahwa perdamaian abadi di Timur Tengah hanya akan tercapai jika aspirasi rakyat Palestina terpenuhi. Dukungan konkret ini menjadi fondasi utama kebijakan luar negeri Indonesia, yang konsisten mengadvokasi solusi dua negara (two-state solution) sebagai jalan keluar paling realistis.

Hubungan Erat Indonesia dan Yordania: Lebih dari Sekadar Diplomasi

Hubungan Indonesia dan Yordania lebih dari sekadar hubungan diplomatik formal, melainkan ikatan persaudaraan yang kokoh. Raja Abdullah II pun mengamini hal ini. Kedua negara memiliki sejarah panjang dalam kerja sama di berbagai bidang, seperti ekonomi, pendidikan, dan pertahanan.

"Hubungan kita berakar kuat pada saling pengertian dan rasa hormat," ungkap Raja Abdullah II. Yordania mengapresiasi peran aktif Indonesia dalam menjaga stabilitas regional dan mendukung perdamaian di Timur Tengah. Kerja sama ini juga tercermin dalam pertukaran budaya dan program pendidikan, yang mempererat hubungan antar masyarakat.

Di sektor ekonomi, Indonesia dan Yordania terus berupaya meningkatkan volume perdagangan dan investasi. Beberapa sektor yang menjadi fokus kerja sama meliputi pariwisata, energi, dan infrastruktur. "Kami percaya bahwa dengan memperkuat kerja sama ekonomi, kita dapat menciptakan peluang baru bagi pertumbuhan dan kemakmuran kedua negara," kata seorang pejabat Kementerian Perdagangan yang hadir dalam pertemuan itu.

Kenangan Prabowo Tentang Dukungan Yordania di Masa Lalu

Prabowo Subianto secara terbuka menyampaikan apresiasinya atas dukungan yang pernah diberikan Kerajaan Yordania kepadanya di masa lalu. Ia mengenang pengalaman pribadinya saat menghadapi masa-masa sulit dalam kariernya, sekitar 25 tahun lalu. Saat itu, Yordania memberikan dukungan moral dan persahabatan yang tak ternilai harganya.

"Saya tidak akan pernah melupakan kebaikan dan dukungan yang saya terima dari Yang Mulia dan Kerajaan Hashemite," kata Prabowo dengan tulus. Ia menambahkan bahwa pengalaman itu telah mempererat hubungannya dengan Yordania dan semakin memperkuat komitmennya untuk menjalin kerja sama erat dengan negara tersebut. Kenangan ini menjadi simbol pentingnya persahabatan dan solidaritas dalam hubungan internasional.

Harapan untuk Perdamaian Global dan Masa Depan Palestina

Pertemuan Prabowo dan Raja Abdullah II diakhiri dengan harapan besar akan terwujudnya perdamaian global dan solusi yang adil bagi konflik Palestina-Israel. Kedua pemimpin sepakat bahwa perdamaian hanya dapat dicapai melalui dialog konstruktif dan komitmen dari semua pihak terkait.

"Kita harus terus bekerja sama untuk menciptakan dunia yang lebih damai dan adil bagi semua," ujar Prabowo. Ia menegaskan bahwa Indonesia akan terus berperan aktif dalam upaya-upaya perdamaian di tingkat regional dan global. Pemerintah Indonesia juga berkomitmen untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Palestina dan mendukung pembangunan ekonomi di wilayah tersebut.

Lebih lanjut, Prabowo menekankan pentingnya peran generasi muda dalam membangun masa depan yang lebih baik. Ia berharap generasi muda Indonesia dan Yordania dapat terus menjalin hubungan erat dan bekerja sama dalam berbagai bidang untuk mencapai tujuan bersama. "Dengan semangat persahabatan dan kerja sama, kita dapat menghadapi tantangan-tantangan global dan menciptakan dunia yang lebih sejahtera bagi semua," pungkas Prabowo.

Sebagai tindak lanjut, pertemuan lanjutan akan dijadwalkan dalam beberapa bulan mendatang, berfokus pada implementasi konkret dari komitmen yang telah disepakati, termasuk peningkatan volume perdagangan, pertukaran budaya, dan program bantuan untuk Palestina. Diharapkan, kerja sama erat antara Indonesia dan Yordania akan terus memberikan kontribusi positif bagi perdamaian dan stabilitas di kawasan Timur Tengah dan dunia secara umum.