TERBARU

Guns N' Roses Beri Dukungan untuk Palestina Lewat Penampilan Ikonik?

Guns N' Roses Beri Dukungan untuk Palestina Lewat Penampilan Ikonik?


Guns N' Roses mengguncang Bogota, bukan hanya dengan musik keras mereka, tapi juga aksi Axl Rose yang mengibarkan bendera Palestina di Vive Claro. Aksi sang vokalis ini langsung memicu perdebatan panas di kalangan penggemar dan warganet, mempertanyakan dukungan band legendaris ini pada Palestina. Momen tak terduga ini terjadi saat mereka membawakan lagu anthem "Civil War," Kamis (9/10/2025), sontak memicu reaksi beragam dari para penonton di lokasi dan jagat maya.

Axl Rose Kibarkan Bendera Palestina di Panggung

Aksi panggung Guns N' Roses di Vive Claro, Bogota, menjadi perbincangan hangat. Semua mata tertuju pada Axl Rose yang mengibarkan bendera Palestina. Video momen tersebut langsung viral di media sosial. Usut punya usut, bendera tersebut dilemparkan oleh seorang penonton ke atas panggung saat band melantunkan lagu klasik mereka, "Civil War". Tanpa ragu, Axl Rose mengambil bendera tersebut dan mengibarkannya, disambut gemuruh sorak sorai penonton yang hadir.

"Awalnya saya bingung, tapi kemudian saya sadar itu bendera Palestina dan semua orang bersorak. Momennya terasa sangat kuat," ungkap Maria Rodriguez, salah seorang penonton konser. Aksi pengibaran bendera ini pun langsung diinterpretasikan beragam oleh penggemar dan pengamat musik. Ada yang meyakini bahwa ini adalah bentuk dukungan Guns N' Roses terhadap Palestina, sementara yang lain menganggapnya sebagai spontanitas panggung belaka tanpa pesan politik mendalam. Apapun itu, momen ini berhasil mencuri perhatian publik dan memicu diskusi luas di berbagai platform media sosial.

Reaksi Warganet Membanjiri Media Sosial

Aksi Axl Rose mengibarkan bendera Palestina dengan cepat menyebar di media sosial, memicu reaksi beragam dari warganet. Di platform X (dulu Twitter), video momen tersebut telah ditonton ratusan ribu kali dan dibagikan ribuan pengguna. Komentar-komentar pun bermunculan, mulai dari dukungan terhadap aksi tersebut hingga kritik dan pertanyaan mengenai motivasi Axl Rose.

"Ini langkah berani dan menunjukkan Guns N' Roses peduli pada isu-isu global," tulis seorang pengguna X dengan akun @RockFanColombia. Sementara itu, beberapa warganet mempertanyakan relevansi aksi tersebut dengan konser musik, bahkan menudingnya sebagai "cari perhatian". "Saya gak ngerti kenapa mereka melakukan itu. Ini konser rock, bukan forum politik," komentar @MusicLoverBogota. Pengamat media sosial menyoroti bagaimana momen ini berhasil meningkatkan engagement terhadap konten-konten terkait Guns N' Roses di platform digital. Berdasarkan data analisis media sosial, sentimen terhadap Guns N' Roses cenderung positif setelah kejadian ini, meski ada juga sebagian kecil sentimen negatif.

Sempat Ada Kendala Perizinan Konser

Sebelum sukses mengguncang panggung Vive Claro, konser Guns N' Roses di Bogota sempat terhambat masalah perizinan. Informasi menyebutkan bahwa izin penyelenggaraan konser sempat tertunda. Untungnya, berkat upaya negosiasi dan koordinasi intensif antara pihak promotor dan otoritas setempat, izin akhirnya dikantongi, tiga hari sebelum konser digelar.

"Memang benar ada sedikit kendala perizinan, tapi semua sudah diatasi dengan baik. Kami berterima kasih pada otoritas setempat atas kerja sama yang baik,” kata Ricardo Gomez, perwakilan promotor konser. Penundaan izin ini sempat membuat penggemar khawatir, namun kepastian konser akhirnya disambut antusiasme tinggi. Keberhasilan konser Guns N' Roses di Bogota membuktikan bahwa koordinasi yang baik antara promotor dan pemerintah daerah dapat menghasilkan acara yang sukses dan menghibur.

Penampilan Ikonik Guns N' Roses di Bogota

Lepas dari kontroversi bendera Palestina, konser Guns N' Roses di Bogota menyajikan penampilan ikonik dan memukau. Begitu band legendaris ini naik panggung, sorak sorai penonton langsung membahana saat riff pembuka "Welcome to the Jungle" dimainkan oleh Slash. Malam itu, Guns N' Roses membawakan sederet lagu hits andalan mereka, termasuk "Mr. Brownstone", "Chinese Democracy", "Bad Obsession", dan "It's So Easy".

Penonton di Bogota tampak larut dalam euforia dan bernyanyi bersama Axl Rose sepanjang konser. Band ini juga membawakan "Slither" sebagai tribut untuk Velvet Revolver, band yang pernah dibentuk oleh Slash dan beberapa mantan personel Guns N' Roses. Penampilan Guns N' Roses di Bogota membuktikan bahwa mereka masih memiliki daya tarik kuat dan mampu memberikan pengalaman konser tak terlupakan bagi penggemar di seluruh dunia.

Penghormatan untuk Legenda Ozzy Osbourne

Salah satu momen emosional dalam konser Guns N' Roses di Bogota adalah ketika Axl Rose mempersembahkan lagu untuk mendiang Ozzy Osbourne, vokalis legendaris Black Sabbath yang meninggal dunia Juli lalu. Guns N' Roses membawakan dua lagu penghormatan, "Never Say Die" dan "Sabbath Bloody Sabbath," yang disambut tepuk tangan panjang dan haru dari penonton.

Aksi ini menunjukkan penghormatan Guns N' Roses terhadap pengaruh besar Ozzy Osbourne dalam dunia musik rock. "Ozzy adalah legenda sejati dan inspirasi bagi banyak musisi, termasuk kami. Kami ingin memberikan penghormatan terakhir kepadanya dengan membawakan lagu-lagu ini," kata Axl Rose sebelum memulai medley lagu Black Sabbath. Momen ini menjadi salah satu highlight konser Guns N' Roses di Bogota dan semakin mempererat hubungan antara band dan penggemar.

Keberhasilan konser Guns N' Roses di Bogota menunjukkan bahwa band ini masih memiliki tempat spesial di hati penggemar musik rock di seluruh dunia. Meskipun sempat diwarnai kontroversi bendera Palestina, penampilan band legendaris ini berhasil memberikan pengalaman tak terlupakan. Aksi ini juga memicu perdebatan mengenai peran musisi dalam menyuarakan isu-isu sosial dan politik. Kendati demikian, Guns N' Roses terus membuktikan diri sebagai salah satu band rock terbesar sepanjang masa dengan musik mereka yang terus relevan dan aksi panggung memukau.

Latest News
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Post a Comment